Air Mineral Gelas, Apakah Bisa Kadaluwarsa?

Perizinan untuk membuat produk makanan maupun minuman di Indonesia memang cukup ketat. Di negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam ini label halal yang dikeluarkan oleh MUI juga memang sangat penting. Namun tidah hanya itu saja, jika kamu ingin memproduksi minuman juga harus memiliki izin dari BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan).

Contohnya yakni seperti air mineral dalam kemasan, jika kamu perhatikan di kemasan tersebut tentu tertera nomor BPOM, Sertifikat Halal, dan tanggal kadaluwarsa. Meskipun terkadang ada beberapa jenis merek air mineral yang tidak menyantumkan tanggal kadaluwarsa, namun sebetulnya hal tersebut sangat penting.

Tentang air mineral

Sejatinya air mineral memang tidak bisa kadaluwarsa, namun tahu kah kamu? Bahwa dalam jangka waktu yang cukup lama ternyata gelas plastik yang digunakan untuk air mineral bisa larut kedalam air. Dan hal ini akan memicu timbulnya beberapa penyakit dalam tubuh.

Di Amerika Serikat sendiri pada tahun 1987 semua produsen air mineral dalam botol wajib mencantumkan tanggal kadaluwarsa, meskipun peraturan tersebut saat ini sudah dicabut dan tidak berlaku lagi. Akan tetapi pemerintah setempat sangat menganjurkan untuk tidak mengkonsumsi air mineral yang sudah disimpan selama beberapa tahun.

Hal itu dikarenakan beberapa penelitian menemukan kesimpulan bahwa manterial plastik yang digunakan sebagai gelas air mineral yang larut kedalam air, jika dikonsumsi secara terus menerus bisa saja beresiko terhadap kesehatan usus dan funsi pernapasan.

Selain memperhatikan tanggal kadaluwarsa kamu juga perlu memahami bagaimana cara menyimpan air mineral yang baik. Untuk mencegah perubahan pada kandungan air yang bisa mengakibatkan beberapa penyakit air mineral sebaiknya disimpan di tempat yang sejuk dan hindari dari sinar matahati secara langsung.

Sebagai bahan petimbangan ketika hendak membeli air mineral dalam gelas kamu juga wajib melihat kondisi warna air tersebut, air mineral yang kurang bagus biasanya berubah warna menjadi sedikit ke kuningan. Kemudian jika ada perubahan rasa pada air tersebut sebaiknya jangan diteruskan untuk mengkonsumsinya.

Itulah ulasan singkat terkait air mineral kemasan gelas.